Pemilukada Bojonegoro 2012
KPU Provinsi Minta Berkas Harmono Tetap Diverifikasi
Kamis, 02 Agustus 2012 10:00:36
Reporter : Riska Irdiana
blokBojonegoro.com - Akhirnya salah satu bakal pasangan calon independen Harmono-Sukemi bisa tersenyum lebar. Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur (Jatim) meminta kepada KPUD Kabupaten Bojonegoro agar tetap melakukan verifikasi faktual terhadap dokumen dukungan dari bakal pasangan calon Harmono-Sukemi meskipun hanya menggunakan berkas dokumen hasil fotokopi di Panitia Pemungutan Suara (PPS).
"Dokumen milik salah satu pasangan perseorangan, Harmono-Sukemi tetap dilakukan verifikasi faktual. Agar mereka tidak merasa diabaikan oleh KPUD Kabupaten Bojonegoro," kata Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Provinsi Jatim, Agus Mahfud Fauzi
Menurutnya, hal ini mengacu pada Undang-Undang (UU) nomor 12 tahun 2008 yang tidak menyebutkan adanya berkas dukungan asli. Namun, saat ditanya apakah hal ini bertentangan dengan PKPU Nomor 6 tahun 2011 yang menyebutkan berkas dukungan harus menggunakan dua asli dan satu fotokopi, dirinya mengelak.
"KPUD Bojonegoro hanya memfasilitasi bagi pasangan calon untuk tetap dilakukan oleh PPS maupun PPK," imbuhnya.
Namun, karena tahapan verifikasi sudah berlalu, maka perlu dijadwalkan tahapan verifikasi tersendiri. Pihak KPUD harus memanggil bakal pasangan calon yang bersangkutan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kunjungan KPU Provinsi ini bertujuan untuk melakukan supervisi dan monitoring sebagai tindak lanjut dari laporan Harmono kepada KPU pusat terkait komplain berkas dukungan yang tidak diverifikasi secara merata dengan alasan berkas hanya berupa fotokopi. [ana/lis]
blokBojonegoro.com - Akhirnya salah satu bakal pasangan calon independen Harmono-Sukemi bisa tersenyum lebar. Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur (Jatim) meminta kepada KPUD Kabupaten Bojonegoro agar tetap melakukan verifikasi faktual terhadap dokumen dukungan dari bakal pasangan calon Harmono-Sukemi meskipun hanya menggunakan berkas dokumen hasil fotokopi di Panitia Pemungutan Suara (PPS).
"Dokumen milik salah satu pasangan perseorangan, Harmono-Sukemi tetap dilakukan verifikasi faktual. Agar mereka tidak merasa diabaikan oleh KPUD Kabupaten Bojonegoro," kata Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Provinsi Jatim, Agus Mahfud Fauzi
Menurutnya, hal ini mengacu pada Undang-Undang (UU) nomor 12 tahun 2008 yang tidak menyebutkan adanya berkas dukungan asli. Namun, saat ditanya apakah hal ini bertentangan dengan PKPU Nomor 6 tahun 2011 yang menyebutkan berkas dukungan harus menggunakan dua asli dan satu fotokopi, dirinya mengelak.
"KPUD Bojonegoro hanya memfasilitasi bagi pasangan calon untuk tetap dilakukan oleh PPS maupun PPK," imbuhnya.
Namun, karena tahapan verifikasi sudah berlalu, maka perlu dijadwalkan tahapan verifikasi tersendiri. Pihak KPUD harus memanggil bakal pasangan calon yang bersangkutan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kunjungan KPU Provinsi ini bertujuan untuk melakukan supervisi dan monitoring sebagai tindak lanjut dari laporan Harmono kepada KPU pusat terkait komplain berkas dukungan yang tidak diverifikasi secara merata dengan alasan berkas hanya berupa fotokopi. [ana/lis]
0 comments:
Posting Komentar