Pemilukada Bojonegoro 2012
Harmono - Sukemi Ajukan Tes Kesehatan Susulan
Rabu, 01 Agustus 2012 09:00:42
Reporter : Riska Irdiana
blokBojonegoro.com - Salah satu bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berangkat dari jalur independen, Harmono-Sukemi berencana melakukan tes kesehatan susulan sebagai syarat maju dalam Pemilukada Bojonegoro. Pengajuan surat pengantar dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) untuk mengikuti tes kesehatan sudah dilayangkan.
Sebelumnya pasangan yang berlatarbelakang birokrat ini tidak mengikuti tes kesehatan yang dijadwalkan KPUD pada 16-17 Juli 2012 lalu. Harmono beralasan saat itu ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, Sedang pasangannya, Sukemi tidak memberikan keterangan apapun.
"Ya benar saya sudah mengajukan ke KPUD untuk melakukan tes kesehatan susulan," kata Harmono kepada blokBojonegoro.com Rabu (1/8/2012).
Hanya saja, pihak KPUD mengaku masih belum bisa mengantarkan pasangan ini untuk melakukan tes. Pasalnya, pihak KPUD masih menunggu konfirmasi dari dokter Rumah Sakir dr. Soetomo Surabaya.
"Waktnya masih menunggu dari RSU dr. Soetomo. Sebab, mengumpulkan dokter spesialis ini yang agak sulit," kata Divisi Logistik dan Keuangan KPUD, Setyo Wahono.
Namun, pihak KPUD memastikan waktu yang semakin mendesak sebelum pendaftaran bakal pasangan calon pada 6-12 Agustus mendatang masih cukup untuk merampungkan urusan yang menjadi salah satu persyaratan pendaftaran ini. "Masih ada cukup waktu," singkatnya.
Tes kesehatan ini menjadi wajib dilakukan karena merupakan persyaratan pada saat mendaftar sebagai bakal pasangan calon yang akan memperebutkan kursi orang nomor satu di Kota Ledre ini.[ana/ang]
blokBojonegoro.com - Salah satu bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berangkat dari jalur independen, Harmono-Sukemi berencana melakukan tes kesehatan susulan sebagai syarat maju dalam Pemilukada Bojonegoro. Pengajuan surat pengantar dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) untuk mengikuti tes kesehatan sudah dilayangkan.
Sebelumnya pasangan yang berlatarbelakang birokrat ini tidak mengikuti tes kesehatan yang dijadwalkan KPUD pada 16-17 Juli 2012 lalu. Harmono beralasan saat itu ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, Sedang pasangannya, Sukemi tidak memberikan keterangan apapun.
"Ya benar saya sudah mengajukan ke KPUD untuk melakukan tes kesehatan susulan," kata Harmono kepada blokBojonegoro.com Rabu (1/8/2012).
Hanya saja, pihak KPUD mengaku masih belum bisa mengantarkan pasangan ini untuk melakukan tes. Pasalnya, pihak KPUD masih menunggu konfirmasi dari dokter Rumah Sakir dr. Soetomo Surabaya.
"Waktnya masih menunggu dari RSU dr. Soetomo. Sebab, mengumpulkan dokter spesialis ini yang agak sulit," kata Divisi Logistik dan Keuangan KPUD, Setyo Wahono.
Namun, pihak KPUD memastikan waktu yang semakin mendesak sebelum pendaftaran bakal pasangan calon pada 6-12 Agustus mendatang masih cukup untuk merampungkan urusan yang menjadi salah satu persyaratan pendaftaran ini. "Masih ada cukup waktu," singkatnya.
Tes kesehatan ini menjadi wajib dilakukan karena merupakan persyaratan pada saat mendaftar sebagai bakal pasangan calon yang akan memperebutkan kursi orang nomor satu di Kota Ledre ini.[ana/ang]
0 comments:
Posting Komentar