Pemilukada Bojonegoro 2012
Setelah PKS, Choirun Deal dengan PNBKI
Minggu, 22 Juli 2012 22:00:32
Reporter: Riska Irdiana
blokBojonegoro.com - Setelah DPD PKS Bojonegoro merapat ke pasangan Bacabup H. Moh. Choiri dan Bacawabup H. Untung Basuki (Choirun), kini giliran DPC PNBK Indonesia yang deal dengan pasangan yang didukung penuh warga Nahdliyin, sapaan akrab kaum Nahdlatul Ulama.
Data yang dihimpun blokBojonegoro.com, Minggu (22/7/2012) menyebutkan jika sejak beberapa hari terakhir komunikasi Choirun dengan PNBK Indonesia semakin intensif. Dan kabar terakhir menyebut, rekomendasi telah turun dari DPP PNBK Indonesia untuk Choirun.
"Memang benar, kita melaporkan perkembangan politik yang ada di Bojonegoro jelang Pemilukada Nopember mendatang. Dan sinyalnya, DPP cukup respek dengan pasangan Choirun," kata Ketua DPC PNBK Indonesia, Bojonegoro, Agus Susanto Rismanto.
blokBojonegoro.com - Setelah DPD PKS Bojonegoro merapat ke pasangan Bacabup H. Moh. Choiri dan Bacawabup H. Untung Basuki (Choirun), kini giliran DPC PNBK Indonesia yang deal dengan pasangan yang didukung penuh warga Nahdliyin, sapaan akrab kaum Nahdlatul Ulama.
Data yang dihimpun blokBojonegoro.com, Minggu (22/7/2012) menyebutkan jika sejak beberapa hari terakhir komunikasi Choirun dengan PNBK Indonesia semakin intensif. Dan kabar terakhir menyebut, rekomendasi telah turun dari DPP PNBK Indonesia untuk Choirun.
"Memang benar, kita melaporkan perkembangan politik yang ada di Bojonegoro jelang Pemilukada Nopember mendatang. Dan sinyalnya, DPP cukup respek dengan pasangan Choirun," kata Ketua DPC PNBK Indonesia, Bojonegoro, Agus Susanto Rismanto.
Pria yang juga Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro itu menegaskan, jika pihaknya telah mendapat kabar dari pusat. Sebab, setelah komunikasi yang dijalin setahun terakhir itu, beberapa waktu ini baru tercapai kesepakatan. Apalagi, pasangan Choirun telah menunjukkan keseriusannya maju ke Pemilukada yang rencananya digelar 10 Nopember itu.
"Semua keputusan ada di DPP PNBK Indonesia. Kita hanya menyampaikan perkembangannya. Dan kemungkinan dalam waktu dekat rekom telah turun," lanjutnya.
Agus menambahkan, keputusan untuk merapat ke Choirun tidak diambil dalam waktu singkat, melainkan melalui proses yang cukup panjang. Sebab, sebelumnya juga ada komunikasi dengan berbagai figur yang sejak lama muncul. Tetapi, proses komunikasi yang intensif tersebut akhirnya membuahkan hasil. "Kita selalu updateperkembangan terkini politik di Bojonegoro, dan DPP juga ikut memantau," sambungnya.
Dengan tercapainya deal dengan PNBK Indonesia, maka kemungkinan ada lima partai yang berkoalisi untuk mendukung Choirun. Tepatnya PKNU (3 kursi di DPRD), PPP (3 kursi), Partai Hanura (2 kursi), PKS (4 kursi) dan PNBKI (2 kursi). Sehingga, total ada 14 kursi yang jika tidak ada halangan di tengah jalan mengusung Choirun. [ana/mad]
0 comments:
Posting Komentar